Arab Saudi dan Qatar akhirnya membuka blokade setelah berseteru sejak tahun 2017. Berakhirnya perseteruan ditandai kedua pemimpin saling berpelukan.
Momen perdamaian tersebut terjadi ketika pimpinan Qatar datang ke Arab Saudi untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT). Saat turun dari pesawat, Emir Qatar disambut oleh penguasa de facto Saudi Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Kedua pemimpin terlihat saling berpelukan.
Mengutip Sky News, Rabu (6/1/2021) Arab Saudi, Bahrain, UEA, dan Mesir memutuskan hubungan transportasi dan perdagangan dengan Qatar pada Juni 2017 dan menuduhnya terkait ekstremis Islam. Qatar membantah tuduhan tersebut.
Sejak itu upaya perdamaian digencarkan oleh Washington. Ini merupakan situasi terbaru dari serangkaian kesepakatan di Timur Tengah yang diupayakan Washington guna membangun front bersama menghadapi Iran.
Kesepakatan tentang pembukaan kembali perbatasan udara, darat, dan laut wilayah Arab Saudi dengan Qatar akan ditandatangani dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT).
Namun, tiga negara lainnya (UEA, Bahrain, dan Mesir) belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai isu tersebut. Pejabat AS menyebutkan, ”menjadi harapan kami” ketiga negara itu juga bergabung dalam kesepakatan. (EN/SKY)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.