Ende  

Pemuda Katolik Ende Ambil Sikap Tidak Akui Caretaker Fian Moa Mesi

Avatar photo
Adrianus So, Sekretaris Pemuda Katolik Komisariat Cabang Ende (foto: Oris Goti/PK)
Adrianus So, Sekretaris Pemuda Katolik Komisariat Cabang Ende (foto: Oris Goti/PK)

Pemuda Katolik Komisariat Cabang Ende kepengurusan Agustinus Rae tidak mengakui caretaker Oktafianus Moa Mesi. Disampaikan sekretaris Pemuda Katolik Ende, Adrianus So, jajaran pengurus dan anggota telah menentukan sikap tidak mengakui adanya caretaker yang diclaim oleh Oktafianus Moa Mesi.

Pemuda Katolik Ende juga menghimbau kepada masyarakat secara khusus kepada kaum muda Katolik agar tidak terpengaruh oleh beredarnya claim caretaker oleh Fian Moa Mesi.

“Kami telah berkomunikasi di intern Pemuda Katolik dibawah pimpinan ketua Agustinus Rae, dan kami telah ambil sikap tidak mengakui adanya caretaker yang sekarang ini sedang diclaim oleh saudara Fian Moa Mesi,” tutur sekretaris Adrianus So (31/03/23).

Sikap Pemuda Katolik Ende tersebut diambil setelah mencermati berbagai intrik yang bertendensi politik dibalik penclaiman caretaker oleh Fian Moa Mesi.

Dia menjelaskan, sejak awal kondisi Pemuda Katolik Ende berjalan normal dan menginisiasi beberapa kegiatan, bahkan pada bulan Januari terjadi komunikasi antara Ketua Ende dan Ketua Umum untuk menyelenggarakan Mapenta dan Muskomcab.

Arahan Ketua Umum, kata Adrianus So, telah dilakukan namun dalam pelaksaaan kegiatan pada Bulan Februari terpaksa ditunda karena menyesuaikan waktu Ketua Umum. Selanjutnya pada awal bulan Maret, Pemuda Katolik Ende kembali menyampaikan penyesuaian waktu kepada Ketua Umum.

Namun, ditengah jeda waktu itu, secara mendadak muncul pengclaim oleh Fian Moa Mesi yang mengaku diri sebagai ketua caretaker.

“Ini aneh bin ajaib, Fian Moa Mesi menyatakan diri caretaker disaat Pemuda Katolik Ende dan Ketua Umum intens berkomunikasi mengenai pelaksanaan kegiatan. Komunikasi kami dengan Ketua Umum juga disaksikan oleh para senior di Ende sehingga kami merasa janggal oleh apa yang dilakukan Fian sekarang ini”.

Dirinya mensinyalir adanya dugaan politisasi terhadap organ Pemuda Katolik Komisariat Cabang Ende menjelang momentum tahun politik. Dugaan itu muncul mencermati nama-nama di dalam surat caretaker yang mayoritas bukan kader atau anggota Pemuda Katolik, melainkan kader partai dan calon anggota legislatif.

Bahkan nama-nama dalam surat caretaker didominasi oleh kader-kader dari salah satu partai berkuasa di Ende, kata dia. “Karena itu kami menduga ada upaya politisasi terhadap organ yang kami cintai ini,” sambungya.

Oleh sebab itu Pemuda Katolik Komisariat Cabang Ende menghimbau kepada masyarakat secara khusus kepada kaum muda Katolik agar tidak terpengaruh oleh beredarnya claim caretaker oleh Fian Moa Mesi. (ARA/EN)