Seorang perempuan yang percaya pandemi Covid-19 adalah hoax telah mengakui bahwa virus itu ‘nyata’. Tori Howell, perempuan 28 tahun, mengakuinya setelah dirinya terpapar Covid-19.
Selama masa pandemi berlangsung Tori Howell bersikukuh bahwa pandemi Covid-19 adalah tipuan. Perempuan dari Forest of Dean di Gloucestershire ini, dengan gigih mempercayai teori konspirasi, sampai dia mulai menunjukkan gejala terpapar.
“Saya sangat buruk sejak hari Minggu dan kehilangan indra perasa dan penciuman saya. Ini dimulai dengan pilek dan sakit kepala dan kemudian penyakit,” kata Tori Howel seperti dilansir Daily Mail (06/02/21).
Tiga hari kemudian dia dinyatakan positif terkena virus Covid-19.
Setelah terpapar pandangannya tentang teori konsipirasi Covid luluh lantah. Tori akhirnya percaya dan tengah berjuang melawan sesak nafas yang ia alami. Apalagi dia memiliki riwayat Asma.
“Sekarang saya benar-benar sesak. Saya menggunakan steroid dan antibiotik karena saya penderita asma. Saya harus mengatakan kemarin adalah hari terburuk saya”.
Setelah mengalami kondisi buruk akibat Covid-19 Tori Howell menarik semua ucapannya selama ini. Ia juga menganjurkan agar orang-orang menaati protokol kesehatan.
“Virus ini nyata. Saya menarik kembali semua yang pernah saya katakan sebelumnya. Pesan saya kepada orang-orang adalah tetap di rumah. Saya tidak ingin ini terjadi pada siapa pun”.
Tori Howell mengalami itu semua saat dirinya tengah hamil 22 minggu. Dia sekarang secara teratur berhubungan dengan dokter virtual yang mengawasi kemajuannya. Kondisi Howell masih belum stabil sementara bayinya dalam kondisi baik. (D/EN)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.