Patriano Klaveristo Paulteres atau akrab disapa Raven berhasil meraih medali emas dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) NTT tahun 2022, yang digelar di Kota Kupang. Berpasangan dengan Sirilus Ngando Kota, dia menambah torehan emas bagi Kabupaten Ende dari cabang olahraga Kempo.
Tambahan medali emas yang diraih Raven menjadikan Kabupaten Ende telah mengoleksi 6 medali emas di ajang Popda dan Kejurda NTT tahun ini.
Raihan tersebut tentu membanggakan bagi Kabupaten Ende namun siapa nyana, Raven, si peraih medali emas dulunya dikenal “tukang berkelahi”. Hal itu diutarakan oleh ayahnya, Aloysius Petu, ketika dihubungi pada Sabtu, (26/3).
“Saya bangga dia bisa sumbang medali emas untuk daerah kita (Ende). Saya senang sekali. Dulu dia itu tukang berkelahi di sekolah, saya sampai pusing dapat panggilan orangtua,” ungkap Aloysius Petu tertawa.
Raven, menurut Aloysius, merupakan alumni SDN Ende 2 dan SMPK Frateran Ndao. Sekarang ini Raven tengah melanjutkan studi di Sekolah Keberbakatan Olahraga Flobamora, Kota Kupang.
Lanjut Aloysius, saat bersekolah di SMPK Frateran Ndao, Raven dikenal “tukang berkelahi” yang sering membuat masalah. Dia sebagai orangtua sering dipanggil pihak sekolah untuk menyelesaikan masalah yang dibuat Raven.
“Pokoknya masa dia di Ndao itu paling onar, tukang berkelahi. Saya sebagai orangtua dipanggil terus (oleh pihak sekolah),” ungkapnya tertawa.
Namun, diakui Aloysius, olahraga yang digeluti Raven membuatnya perlahan berubah khususnya dari sisi kedisiplinan. Raven juga lebih sering menghabiskan waktu dengan latihan-latihan ketimbang urusan yang tidak bermanfaat lainnya. Raven sendiri sudah diikutkannya dalam Dojo Kempo sejak dini tepatnya saat dia duduk di bangku Sekolah Dasar kelas 5.
Bakat Raven dalam bidang olahraga dibuktikan dengan 8 medali yang telah ia raih di berbagai ajang termasuk pada Popda NTT tahun ini.
Mengenai prestasi atlet Kabupaten Ende di ajang Popda sendiri, ketua kontingen Kabupaten Ende, Fidelis Bela yang dihubungi pada Jumat (25/3), mengatakan, torehan 6 medali emas merupakan hasil sementara sebab beberapa cabang olahraga masih dilombakan hingga penutupan pada tanggal 27 Maret 2022.
Untuk diketahui, dalam Popda dan Kejurda NTT tahun ini Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Ende memberangkatkan sebanyak 54 atlet berkompetisi dalam ajang tersebut. (ARA/EN)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.